Malem ganjuran…
hmm banyak rencana yang akan aku lakukan di sini,, yya tentunya dengan dirinya.. dia yang kini aku cinta..aku sayang…tapi setidaknya aku ingin berdoa di sini,,
Sebuah tempat yang masih terlalu rame untuk bisa dimengerti,, yya mereka tentunya di sini untuk berdoa..dari seseorang yang baru mengerti arti mensyukuri dalam setiap hembusan nafas yang ia hirup sampai seseorang yang menganggap hembusan nafasnya seperti nafas yang terakhir kalinya..
bahkan aku bisa membaca doa apa yang yang mereka lantunkan..seorang anak yang meminta Tuhan untuk mendapatkan kado di ulang tahunnya. Sampai seorang ibu-ibu yang menangis dalam doanya hanya untuk bisa bertemu anaknya yang lama meninggalkannya sekejap saja. Ada seorang remaja yang ingin cepat lulus..karna sudah muak dengan rutinitas..ini berdoa atau maksa..
yya..di tempat ini yang mungkin lebih bisa dimengerti disebut sebagai Candi Bunda Maria..bukan Gua Maria.. Intinya, whatever!
Aku masih duduk di sini,, disamping kirinya..menghadap kearah timur,, bercerita tiada habisnya..hingga kalimat muncul darinya yang membuatku berhenti bernafas…untuk sesaat..
Dia yang sekarang ini mampu membuatku lebih bermakna..lebih hidup dalam menjalani hidup..
You know Te… You taught me everything…please stay be my side, Theresia…
“Aku sudah jahat terhadapmu…” katanya.
“Emang kamu kenapa Te,?” kalimat yang muncul dari mulutku..
Dan dia hanya diam…
Do you know? Or is it just a mistery…
Dan perasanku mulai nggak enak!! Nobody likes to give and receive BAD news!
“Aku jahat…” katanya lagi
Dan aku semakin tenggelam dalam rasa penasaranku.. “kamu mau memberi alasan kenapa kamu bilang begitu tidak,?”
Dia hanya mengeleng-ngelengkan kepala dan kemudian “Tapi aku harus cerita…aku jahat sama kamu..”
Bisa bersamanya senyaman berselimut pada saat hujan..dan melihat matanya aku bisa tertambat..meski terkadang acuh..tak membuatku berhenti untuk menyukainya..tetapi kata “jahat” yang sedari tadi engkau ucapkan membuatku takut…
That’s probably as close as I can get to hearing that she loves me..
That’s probably as close as I can get to hearing that she loves me..
Yang kuinginkan saat ini adalah dia menatapku satu detik saja, sebagai laki-laki yang mungkin ia cintai..
But for now, this enough..this enough..Te…
_______
Bagaimana mungkin aku bisa menyimpulkan bahwa kamu jahat,, jika kamu selalu membuatku nyaman..atpi kata-katanya membuat aku ragu dan kembali takut..
Kemudian hujan membantuku untuk mencari tempat yang bisa dimengerti,, setidaknya membuat kau berani untuk memaksa dia untuk bercerita tentang alasannya..Hujan mulai turun,, turun dengan anggun membasahi bumi ini..yang membuat aku terlantar pada pertanyaan-pertanyaan beu di sudut otakku.. mengantarku perlahan-lahan dalam satu ketakutan yang membuat kepedihan yang aneh pada setiap hembusan nafas yang aku lancarkan…
“Aku nggak mau basah..ayyo kita berteduh..” katanya membuyarkan lamunanku..
Kemudian jadilah kita mencari tempat untuk berteduh.. dari hujan..
Dan kembali aku duduk di sampingnya lagi..di pendopo dekat pintu masuk meghadap kearah selatan dengan pemandangan satu bohon besar tepat satu meter di depan kami..di sini pun banyak orang yang berdoa..tapi aku tidak peduli lagi dengan doa apa yang mereka panjatkan..
Kali ini aku duduk di samping kanannya.. dek’e nang kiwaku..:)
Kemudian kembali lagi kita bercerita tentang apapun..hingga hujan mulai lebat hujannya..
“Aku ingin tahu..mengapa kamu bilang bahwa kamu sudah jahat sama aku…” aku sekarang maksa dia untuk bicara tentang alasan itu..”Setelah bicara kita bisa pulang..aku nggak mau penasaran ku bawa pulang…”
“Setelah aku bercerita, mungkin kamu malah nggak mau pulang dari sini..”
Ohh damn…. Kata-kata yang terucap darinya sungguh membuat udara di sini menjadi pisau-pisau tajam dan siap untuk menikam paru-paruku..i need inhaler..now!!!
Pandangan mata kita yang dari tadi saling kejar-kejaran mulai lelah dan menangkap satu sama lainnya.. rasanya kita sama-sama tahu bagaimana semua ini bermula..apa itu salah?? Dan meskipun demikian ruang yang kita tinggalkan setelah bertatapan memunculkan keindahan tersendiri yang selalu tersembunyi entah di mana!
Kemudian dia bercerita setelah menjalin tiga setengah tahun dengan mantannya ia selalu menjadi seseorang yang workaholic.. dan aku juga sudah tahu itu.. dan kemudian tangannya seperti bingung mau bergerak,, seperti ingin meraih tanganku.. kenapa kamu masih enggan untuk menyentuhku..
“Aku sudah punya cowok...maafkan aku yang sudah memberimu harapan…aku memang jahat.."
Kata-kata ini membuat aku hancur…
Pertama..
Aku sudah mengajak ngedate dan pedekate dengan cewek yang sudah dimiliki orang lain! Seumur hidup aku tak pernah melakukan itu..kecuali saat ini..
Kedua..
Aku terlalu pede untuk menyimpulkan bahwa dia juga mempunyai rasa yang sama sepertiku.. meski dengan kapasitas yang berbeda!
Tapi untuk kedua alasan tersebut dia mampu menyanggah semuanya..
Dia kembali bercerita tentang cowoknya….*aku masih terlalu emosi bahkan untuk mengingat nama cowok itu aku tak mau..buat apa*
Yang aku tangkap adalah dia berbeda keyakinan dengan pacarnya,, dan harus menyembunyikan hubungannya itu dengan keluarganya..
“Aku harus mencoba membuka hati lagi untuk orang lain…dan aku tak bisa minta apa-apa lagi darimu..aku sudah jahat padamu..”
Akupun tak mampu berkata apa-apa,, dan doa yang dilantunkan orang-orang di pendopo ini seakan-akan mengutukku…merendahkan aku serendah-rendahnya…
You know we cant turn back time.. ever!! Then why do say like that now… what for…
Now… that too LATE.. then you regret! Who do you think suffer a lot,??? ME!!!!
Now… that too LATE.. then you regret! Who do you think suffer a lot,??? ME!!!!
Tapi kata-kata itu tidak pernah bisa muncul dari mulutku,, aku terlalu menyanyangimu untuk menyakitimu dengan kata-kata itu…
“Te…aku yang salah,, aku terlalu bodoh untuk menyadari itu semuanya..aku terlalu yakin dengan pengetahuanku yang sedikit tentang kamu..aku ternyata tak tahu apa-apa.. maafkan aku Te.. yang telah hadir dalam hidupmu.. mengusik kisahmu dengannya..” Kalimat ini yang keluar dari mulutku.. aku tak mampu menyalahkanmu.. kamu terlalu indah untuk aku salahkan…aku mencintaimu seperti itu Te.. The more you make me suffer..the more I find I love you… *jegerrr..
“Te..kamu tahu,, denganmu aku menjadi berbeda..aku mampu menjadi orang yang benar-benar berarti,, aku mau berusaha untuk menjadi yang terbaik…” lanjutku…
“Te… Bagaimana dengan ajakan-ajakanku di bulan Juni/Juli nanti…”
Entah mengapa aku malah berkata itu kepadanya dan hal paling bodoh yang aku lakukan adalah menarik tangannya hingga dia menghadap ke aku...and DAMN… dari mana dia mendapatkan mata yang seperti ini.. tatapan sederhana yang membuat aku lumayan gemetaran..tatapan dari mata bewarn coklat muda..
“Te…aku mencintaimu..maukah kau menjadi pacarku….”
Bagus Prita..kau resmi menjadi pecundang sekarang!!! Kamu bukan hanya menjadi seorang pengacau dalam hubungan orang lain.. tapi kau sekarang malah ingin menjadi perebut milik orang lain…
Dear devil….berteriaklah sekeras-kerasnya ke semua orang.. yang namanya Prita itu BRENGSEEKK!! As hole…crap!
Aku berpikir bahwa kata yang aku katakana tadi sudah mampu menjadi alasan yang tepat untuk dia memukulku..dan aku sudah siap untuk itu…aku sudah siap!
Tapi dengan lembut kamu menjawab “Aku tidak bisa menjawabnya sekarang..Itu semua tergantung kamu…kamu itu mendapatkan jackpot dariku..Aku harus bicara dengannya lebih dulu…”
Aku masih terlalu bodoh untuk mencerna kata-katamu itu Te.. Yang aku tahu cinta ini tesendat,, dan hatiku ini seperti mati pengap. Kendati aku mencintaimu lebih dari siapapun yang aku tahu.. kendati bersamamu aku merasa nyaman seperti halnya hujan yang membuat aku bahagia.. Namun sekarang aku meronta kekeringan.. dan aku sekarang malah lebih membutuhkan keduanya… hujan dan kamu,,kamu Te…..
“Kamu ingin aku bagaimana sekarang… Hatimu tahu, seperti halnya hatiku pun tahu… aku tak bisa membohongi rasa ini..”
Tangannya seolah ingin meronta, berusaha melepaskan dari genggamanku sekarang.. segala macam kau kerahkan, namun aku bertahan..
Kaupun sepertinya pasrah dan bilang.. “Semuanya tergantung kamu..aku tak bisa meminta apapun darimu..semua tergantung padamu…dan beritahu aku jika kamu akan berhenti…”
Berapapun lama yang kamu butuhin untuk itu Te..
If you are living an unrequited love like I am,, you will be doing what I am doing right now: trying to assign meaning to everything…
But I do understand
That you have someone better
I can’t understand
That you saved me for later
I can take it..
I will wait..
* Mocca – And Rain will Fall *
That you have someone better
I can’t understand
That you saved me for later
I can take it..
I will wait..
* Mocca – And Rain will Fall *
Diapun mulai melemas,, kau mulai menangis. Akupun mulai menangis..dalam hati. Tapi mulut ini malah berbohong dengan senyumannya. Lenganku perlahan mendaki dan kemudian mulai mendekapmu,, yya kita resmi berpelukan…and I kiss your sweety cheek…
Kita bukan paranormal yang tahu siapa yang mampu bertahan dengan cinta siapa dan untuk berapa lama, itupun juga tak begitu penting untukku..yang terpenting dia tahu..Cinta ini adalah paket air mata yang diselimuti senyuman, keringat, usaha, pengorbanan..untuk memulai merangkai hal-hal kecil untuk menjadikannya indah dan masuk akal bagi dia… Bahkan cintaku ini tak lagi punya waktu untuk cinta itu sendiri..
“Ayyooo…katanya mau berdoa..berdoa sekarang aja yyukk..” Dia menarik tanganku..dan entah mengapa kurasakan getaranan aneh dari sentuhannya kali ini..
Dear Bunda Maria.. aku tahu Engkau sudah membawaku sejauh ini..
Engkau tak mungkin membiarkanku begitu saja..
Jika dia adalah semua hal yang terbaik dalam hidupku
Kukekuatan disaatku ragu akan kemampuanku dlam mencintainya
Harapan bagi semua mimpi-mimpiku
Salahkah aku jika aku terlalu mencintainya,???
Bagaimana aku harus mencintainya untuk membuktikan ketulusanku..
Aku mencintainya dengan sederhana
Ijinkan aku menjadi orang yang mampu membahagiakannya
Dengan cara yang kau kehendaki
Jika Kau Ijinkan..aku akan mengawali ini dengan benar
Dan aku sangat berterimakasih karenanya..
Jika itu tidak terjadi..mungkin aku masih akan menngusikmu..
Untuk mencari tahu jawabannya…
Engkau tak mungkin membiarkanku begitu saja..
Jika dia adalah semua hal yang terbaik dalam hidupku
Kukekuatan disaatku ragu akan kemampuanku dlam mencintainya
Harapan bagi semua mimpi-mimpiku
Salahkah aku jika aku terlalu mencintainya,???
Bagaimana aku harus mencintainya untuk membuktikan ketulusanku..
Aku mencintainya dengan sederhana
Ijinkan aku menjadi orang yang mampu membahagiakannya
Dengan cara yang kau kehendaki
Jika Kau Ijinkan..aku akan mengawali ini dengan benar
Dan aku sangat berterimakasih karenanya..
Jika itu tidak terjadi..mungkin aku masih akan menngusikmu..
Untuk mencari tahu jawabannya…
Dan hujanpun mulai berhenti,, seakan-akan tahu bahwa aku tak lagi butuh penyejuk..tahu bahwa aku mampu berdiri tegar untuk memulainya…hujan tahu itu semua..
Di malam ini,, di tempat ini,, meski semua pesan-pesan dari hati kita tak sepenuhnya bersuara, aku mengerti akan suatu keindahan.. keindahan dari sebuah kejujuran hati yang telah tersampaikan meski tanpa suara tapi tak lagi menyisakan ruang untuk kebohongan.
Sakit yang telah kurasakan ini tak akan terobati dan memang bukan untuk diobati. Biarlah itu terjadi..karena bagiku itu tetaplah menjadi keindahan..keindahan tentang kamu yang tak akan pernah terhapuskan..tak akan pernah..
Rasakanlah itu semuanya Te….hanya itu pinta hatiku ini.. Kebencian atau kasih.. Bahagia atau pedih, Cinta atau apalah itu… segala memang akan indah jika memang tepat pada waktunya..
Dan begitulah hatiku.. pada malam yang hening ini.. apa adanya..
Thanks..for saving me this night,,Theresia……………..
Aku hanya ingin pulang,, ke rumahku..
Ganjuran, 24 Maret 2012
setelah menikmati secangkir TEH cinta,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar